MaxFM, Waingapu – Proses ujicoba pemeriksaan sampel yang dilakukana di Laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR) Rumah Sakit Umum Daerah Umbu Rara Meha (RSUD URM) Waingapu berjalan lancar. Pemanfaatan laboratorium bantuan Yayasan Satria Budi Dharma Setia Jakarta ini tinggal menunggu peresmiannya yang rencananya akan dilakukan Senin (31/5/2021) mendatang.
Dokter Spesialis Patologi Klinik pada RSUD URM Waingapu, dr. Benny Wijaya Tambunan kepada MaxFm Senin (24/5/2021) menjelaskan ujicoba sampel yang dilakukan oleh tim laboratorium menunjukkan hasilnya sesuai dengan standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sehingga pemanfaatannya tinggal menunggu ijin rekomendasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Kita sudah lakukan ujicoba selama dua hari sebanyak 82 sampel dan hasilnya sesuai,” jelasnya.
Sampel yang digunakan untuk ujicoba ini menurut dr. Benny diperoleh dari Posko percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Sumba Timur, bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Timur sehingga proses pemeriksaan sampel selama dua hari dengan rincian 49 sampel pada hari pertama dan 33 sampel pada hari kedua berjalan dengan lancar dan hasilnya sesuai denga standar pemeriksaan.
“Kebetulan ada pasien positif yang kita cocokkan hasilnya antara TCM (Tes Cepat Molekuler) dengan PCR dan hasilnya sesuai,” ungkapnya.
Ditambahkannya ujicoba ini sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan Kemenkes sehingga dipastikan penggunaan laboratorium PCR ini akan mengeluarkan hasil yang sama akurat dengan mesin PCR yang digunakan di tempat lain. “Kita mendapat trainer dari Yayasan Satria Budi Dharma Setia dan masih akan mendampingi tim kita sampai tanggal 28 Mei sehingga pastinya ini berjalan dengan baik,” jelasnya.
Walau demikian karena laboratorium PCR ini berada pada tempat yang ukurannya kecil sehingga ruang gerak tenaga laboran juga cukup terbatas dan membutuhkan ketelitian untuk memastikan proses pemeriksaan hingga hasilnya benar-benar akurat.
(TIM)