[slideshow_deploy id=’https://picasaweb.google.com/102234607485952816152/JerigenJadiSaksiWargaSulitAirBersih#slideshow/6082575274708568082′] MaxFM, Waingapu – Jerigen air ini menjadi saksi betapa sulitnya masyarakat di Makamenggit dan sekitarnya di Kecamatan Nggaha Ori Angu Sumba Timur Nusa Tenggara Timur mendapatkan akses air bersih untuk keperluan domestik.
Sudah menjadi pemandangan yang biasa bagi masayarakat Sumba melihat warga di sekitar mata air Makamenggit datang bergelombang untuk mengambil air dan membawa pulang ke rumah.
Siang itu di akhir bulan Oktober 2014 anak-anak Sekolah Dasar SD dan Sekolah Mengah Atas SMP setempat berjuang untuk mendapatkan air, mereka datang dari Desa Sebelah Desa Tana Tuku di kecamatan yang sama untuk bawa pulang air.
Untuk sampai ke mata air Kalela Makamenggit Warga Tana Tuku harus menunggu belas kasihan pengemudi truk yang kebetulan kendaraannya kosong tanpa muatan untuk memuat rombongan remaja ini ke mata air, kalu tidak mereka harus rela bejalan kaki sekitar 5 KM bahkan lebih untuk perginya saja.
Sedangkan untuk pulang juga masih menunggu belasa kasihan kendaran yang mau memberikan tumpangan gratis, kalau kebetulan semua kendaran yang lewat penuh muatan maka tidak ada jalan lain selain tidur ramai-ramai di sekitar mata air Kalela Makamenggit menunggu belas kasihan supir kendaraan yang lewat esok harinya.