MaxFM, Waingapu – Warga Desa Katikuluku Kecamatan Matawai Lapau Sumba Timur Nusa Tenggara Timur NTT masuk hutan mencari ubi hutan beracun untuk konsumsi pengganti beras.
Menurut Ketua RT 10 RW 4 Dusun Tandairotu Desa Latiku Loku Yakob Maramba Jawa Selasa ( 14 / 10 ) warga pergi mencari ubi ke hutan karena persediaan makan di rumah sudah tidak ada lagi.
“Kita dapat ya boleh bilang 10 karung 50 kg, kita kupas besok lagi pak tidak bisa mampu lagi tangan ini habis balobang semua, panas ini tangan, dalam 1 minggu kita sati kali gali, tidak bisa untuk susun terus tiap hari tidak bisa, jadi tidak bisa kerja lagi tangan ini balobang darah keluar memang itu parah sudah itu boleh bilang racun diri,” kata Yakob Maramba Jawa.
Lanjut Yakob Maramba Jawa, dirinya dan warga setempat terpaksa makan iwi ( ubi hutan (red.) ), pihaknya tidak punya pilihan lain selain makan ubi hutan karena tidak ada lagi makan yang tersisa di rumah, jagung yang ditanamnya gagal panen juga ubi kayu rusak semua dan tidak ada yang bisa dipanen.
Tambah Yakop sebelum iwi dimakan memang harus diproses selama 1 minggu baru bisa dikonsumsi, masih kata Yakop Maramba Jawa saat ini situasi di RTnya pada siang hari kelihatan sepi karena hampir semua warga masuk hutan untuk mencari ubi hutan beracun.