Scroll to Top
Kampus dan WALHI NTT Bersatu Jaga Lingkungan serta Hak Adat
Posted by maxfm on 15th September 2025
Kampus dan WALHI NTT Bersatu Jaga Lingkungan serta Hak Adat {Foto: ISTIMEWA]

MaxFM Waingapu, SUMBA – Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Nusa Tenggara Timur bersama Universitas Stella Maris (Unmaris) Sumba, resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) untuk memperkuat upaya mewujudkan keadilan ekologis di Pulau Sumba dan NTT pada umumnya.

Baca juga:
Ana NTT Kreatif Festival Berlangsung Hari Ini di Waingapu, Suguhkan Beragam Mata Acara Menarik

MoU ini berlangsung pada Rabu, (10/9/25) di Aula kampus Universitas Stella Maris Sumba. Acara tersebut dihadiri oleh jajaran pimpinan kampus dan perwakilan WALHI NTT.




Kerja sama ini mencakup pengembangan penelitian, pendidikan, dan pengabdian kepada masyarakat dalam isu lingkungan hidup. Fokus utamanya adalah keberlanjutan ekosistem, perlindungan sumber daya alam, serta advokasi hak-hak masyarakat adat dan lokal.

Baca juga:
Perempuan dan Generasi Muda Jadi Penggerak Ekonomi Kreatif di AnTiKFest Series 2 Sumba

Direktur WALHI NTT, Umbu Wulang Tanaamah Paranggi, menegaskan bahwa kolaborasi dengan perguruan tinggi menjadi langkah penting dalam melahirkan generasi muda yang kritis terhadap isu lingkungan.

“Pulau Sumba menghadapi berbagai tantangan ekologis, mulai dari krisis air, alih fungsi lahan, hingga ancaman investasi yang tidak berpihak pada masyarakat. Melalui kerja sama ini, kami ingin memastikan bahwa kampus menjadi ruang pengetahuan sekaligus penggerak keadilan ekologis,” ujarnya.




Sementara itu, Rektor Universitas Stella Maris Sumba (Unmaris), Drs. Alexander Adis, MM. menyambut baik kerja sama ini. Ia menegaskan bahwa perguruan tinggi memiliki tanggung jawab sosial dalam menjaga lingkungan.

“Kami berharap mahasiswa dapat terlibat langsung dalam program-program yang dikerjakan bersama WALHI NTT, sehingga mereka tidak hanya belajar di ruang kelas, tetapi juga memahami realitas ekologis yang dihadapi masyarakat Sumba,” ungkapnya.

Baca juga:
Jalur Tanarara, Lintasan Terindah di Dunia yang Siap Tantang Peserta Tour De EnTeTe 2025

Melalui MoU ini, kedua belah pihak sepakat menjalankan program bersama. Bentuknya meliputi riset kolaboratif, penyusunan kurikulum berbasis ekologi, seminar publik, hingga pendampingan masyarakat yang terdampak konflik agraria maupun krisis lingkungan.



WALHI NTT menilai langkah ini penting untuk memperkuat suara masyarakat dalam memperjuangkan hak-hak ekologisnya. Keterlibatan mahasiswa dan dosen diyakini dapat menambah energi baru dalam gerakan lingkungan di NTT.

Baca juga:
Sepeda Raksasa di Bukit Sepeda Laindeha, Simbol Sambutan Tour de EnTeTe 2025 di Sumba Timur

Kerja sama antara WALHI NTT dan Universitas Stella Maris Sumba diharapkan mampu menjadi langkah konkret dalam memperjuangkan keadilan ekologis. Selain itu, mendorong kebijakan pembangunan di NTT agar lebih berpihak pada lingkungan dan masyarakat lokal. [MaxFMWgp]

Show Buttons
Hide Buttons