Scroll to Top
5 Puksesmas di Sumba Timur Mulai Terapkan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer
Posted by maxfm on 5th Desember 2024
| 801 views
Sumba Timur Luncurkan Penerapan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer [Foto : ISTIMEWA]

MaxFM Waingapu, SUMBA – Kabupaten Sumba Timur Nusa Tenggara Timur (NTT) mulai menerapkan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer pada layanan kesehatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).

Baca juga:
Demonstran Korsel Menuntut Presiden Yoon Mundur Pasca Darurat Militer

Penerapan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer di Sumba Timur ini, ditandai dengan diluncurkannya program ini pada lima Puskesmas di Sumba Timur oleh Asisten Adminstrasi Umum (Asisten III) pada Setda Sumba Timur Lu Pelindima.

Dalam sambutannya Asisten III setda Sumba Timur Lu Pelindima menjelaskan ada tiga hal yang menjadi fokus Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer



“Satu penerapan siklus hidup sebagai fokus integrasi pelayanan Kesehatan, dua mendekatkan pelayanan kesehatan melalui jejaring hingga tingkat desa dan dusun termasuk untuk memperkuat promosi dan pencegahan yaitu melalui deteksi dan screening penyakit, jelas Asisten III setda Sumba Timur Lu Pelindima, Kamis, 5 Desember 2024 di Aula SMA Neger 2 Waingapu.

Baca juga:
5 Desember 2024 Pleno Tingkat Kabupaten, Ketua KPUD Sumba Timur : Saya Optimis Tidak Ada Potensi Konflik

Lanjut Lu Pelindima, yang ke tiga memperkuat pemantauan wilayah melalui digitalisasi dan pemantauan melalui dashboard situasi kesehatan perdesaan.

Masih penjelasan Asisten III setda Sumba Timur Lu Pelindima, di Kabupaten Sumba Timur terdapat 5 Puskesmas percontohan yang telah menerapkan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer yang didampingi oleh Dinas Kesehatan dan USAID MOMENTUM.

Sumba Timur Luncurkan Penerapan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer [Foto : ISTIMEWA]

“Puskesmas Mangili, Puskesmas Waingapu, Puskesmas Kambaniru, Puskesmas Lewa, dan Puskesmas Kawangu sudah menerapkan Integrasi Layanan Kesehatan Primer, ujar Lu Pelindima.



Sementara itu dalam kesempatan yagn sama, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sumba Timur Apoteker Rambu Djima menjelaskan perubahan mendasar di tingkat Puskesmas dan Pustu adalah pelayanan terbagi kedalam klaster, sedangkan di tingkat Posyandu, pelayanan sudah berbasis siklus hidup.

Baca juga:
Hadapi Tantangan Perubahan Pasar, Ini Strategi BRI Perkuat Inovasi Dalam Transformasi Digital Perbankan!

Masih penjelasan Kadinkes Sumba Timur Apoteker Rambu Djima, sejak diluncurkannya Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer pada 31 Agustus 2023, semua daerah Indonesia wajib menyelenggarakan Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer mulai dari tingkat Puskesmas, Pustu, bahkan Posyandu.

Transformasi pelayanan kesehatan primer kata dia menjadi sangat penting dan paling dekat dengan masyarakat dimana berfokus untuk menjaga orang sehat agar tidak sakit. Dengan kesehatan yang terjaga, maka masyarakat akan memiliki kualitas hidup yang lebih baik dan produktif.



Masih Penjelasan Kadinkes Sumba Timur Apoteker Rambu Djima, dengan ILP, peran Puskesmas menjadi sangat penting dalam mencegah permasalahan kesehatan dengan tanggung jawab untuk menggerakkan masyarakat dalam menjaga dan mempertahankan kesehatan masyarakat serta melakukan pencegahan penyakit melalui skrining dini dan cakupan imunisasi yang baik. [HD]

Show Buttons
Hide Buttons