Waingapu, Jamkesnews – Sehat merupakan hak dasar setiap manusia, yang harus diupayakan untuk dipenuhi. Tentunya dalam hal mengupayakan kesehatan tersebut ada risiko yang kemungkinan terjadi seperti sakit atau ketidakpastian biaya pelayanan kesehatan, yang tentunya membutuhkan biaya besar. Oleh karena itu kesehatan wajib untuk dilindungi jika sewaktu-waktu terjadi risiko, sehingga bisa mengurangi risiko tersebut, salah satunya adalah dengan menjadi peserta program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
Mega Fitriah (28) merupakan salah satu peserta JKN-KIS asal Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur yang mengerti akan pentingnya perlindungan kesehatan untuk diri sendiri dan keluarga sebelum risiko terjadi.
Merasakan sendiri pelayanan yang diberikan BPJS Kesehatan, Mega panggilan akrabnya mengaku sangat bersyukur telah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS beserta keluarganya. Ia merasa telah diringankan beban untuk memikirkan biaya jika sewaktu-waktu terdapat keluarga yang sakit.
“Kami dan keluarga beberapa kali menggunakan kartu JKN-KIS ini ketika sakit. Tak hanya di Puskesmas tempat kami terdaftar, bahkan pernah operasi dan segalanya diberi kemudahan. Seluruhnya dijamin mulai dari obat, biaya operasi, pelayanan di rumah sakit pun kami tidak mengalami kendala atau kesulitan,” jelasnya tersenyum kepada tim jamkesnews (21/02).
Mega menceritakan dirinya menjalani persalinan dengan operasi caesar pada Juli 2021 kemarin.
“Saya menjalani operasi caesar persalinan anak pertama saya tahun lalu, semuanya lancar, asal semua sesuai prosedur dan indikasi dokter pasti kita tidak repot dirujuk dan mendapat pelayanannya juga baik menurut pengalaman saya, “ cerita Mega.
Mega menambahkan selama ini tidak ada kendala dalam menggunakan kartu JKN-KIS, dirinya juga berharap sebagai pemegang kartu JKN KIS bisa terus mendapat manfaat dan perlindungan selama sakit.
“Sebagai pemegang kartu JKN KIS saya merasakan betul layanan ini sangant membantu dan meringankan beban masyarakat khususnya yang tidak mampu untuk membayar biaya Kesehatan di sarana kesehatan,” tambah Mega.
Lanjut Mega dirinya merasa dengan terdaftar sebagai peserta JKN-KIS, maka dirinya dan keluarga merasa aman dan terlindungi jika suatu saat jatuh sakit. Mega juga menambahkan dengan menjadi peserta JKN-KIS, risiko akan terbagi dengan banyak orang karena biaya pengobatan yang sakit akan dibantu oleh peserta yang sehat sesuai dengan prinsip gotong royong.
“Dengan JKN-KIS saya dan keluarga merasa aman dan sangat dibantu, bersyukur kami memiliki jaminan kesehatan ini, terima kasih JKN-KIS semoga program ini terus ada dan dapat menolong semua penduduk Indonedia dengan prinsip gotong royongnya,” tutup Mega. (DM/dn)
