Scroll to Top
ASN Turun Bersihkan Drainase Prailiu
Posted by maxfm on 7th Januari 2022
| 1727 views
Sekda Kabupaten Sumba Timur, Domu Warandoi, SH., M.Si. [Foto: Heinrich Dengi]

MaxFM, Waingapu – Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup pemerintah Kabupaten Sumba Timur turun kerja bhakti dan membersihkan sampah di sejumlah titik di Kota Waingapu dan sekitarnya termasuk drainase di depan lapangan Prailiu Jumat (07/01/2022). Elevasi drainase yang buruk yang mengakibatkan naiknya air saat hujan lebat Kamis (06/01/2022).




Kerja bhakti pembersihan sedimen dalam drainase di depan lapangan Prailiu juga dipantau langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumba Timur, Domu Warandoi, SH., M.Si., dan Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Sumba Timur, Oktavianus Takandjanji.

Sekda Kabupaten Sumba Timur, Domu Warandoi, SH., M.Si., kepada MaxFm melalui sambungan telepon dengan Radio Max 96.9 FM menjelaskan kegiatan kerja bhakti oleh ASN lingkup Pemkab Sumba Timur ini dilakukan sesuai jadwal kerja bhakti yang sudah dijadwalkan dan undangan sudah dikeluarkan ke semua perangkat daerah untuk melakukan kerja bhakti Jumat (07/01/2021).




Walau demikian mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sumba Timur ini menegaskan pembersihan drainase di depan Lapangan Prailiu tidak masuk dalam rencana kerja bhakti Jumat (07/01/2021). Namun karena adanya genangan air yang naik Kamis (06/01/2021) Bupati Sumba Timur, Drs. Khristofel Praing, M.Si., meminta agar lokasi ini juga masuk dalam lokasi kegiatan kerja bhakti kali ini.

“Kemarin saat banjir dan ada genangan air di sini (lapangan Prailiu) pak bupati telepon saya dari Denpasar dan minta saya lihat sehingga kami putuskan hari ini (Jumat, 07/01/2021) ada kerja bhakti juga,” ungkapnya.



Dijelaskannya naiknya air di ruas jalan negara ini diakibatkan oleh air yang mengalir dari Kampung Raja Prailiu yang selama ini mengalir masuk ke Lapangan Prailiu. Namun karena Lapangan Prailiu sudah diperbaiki dan sudah berada lebih tinggi dari badan jalan sehingga aliran air dari Kampung Raja Prailiu tidak lagi masuk ke lapangan dan meluap ke badan jalan.

ASN Dinas Kesehatan Sumba Timur melakukan kerja bhakti di wilayah Kecamatan Kambera Sumba Timur sekaligus melakukan pembagian abate untuk membunuh jentik nyamuk demam berdarah [Foto : Istimewa]

“Tembok lapangan Prailiu kan sudah bagus dan bagian dalam juga sudah ditimbun lebih tinggi sehingga air tidak bisa mengalir lagi ke dalam lapangan,” jelasnya.

Pembersihan drainase di depan lapangan Prailiu ini juga merupakan bagian dari antisipasi banjir karena pengalaman banjir bandang April 2021 lalu memberikan pelajaran bagi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sumba Timur untuk lebih waspada dan sadar akan kebersihan lingkungan agar bisa terhindar dari penyakit-penyakit yang bersumber dari kotornya lingkungan sekitar.

“Hujan yang banyak ini jangan sampai kasus DBD (Demam Berdarah Dengue) naik lagi, karena saat ini sudah ada 48 kasus DBD di Sumba Timur,” ungkapnya.




Diharapkannya dengan pembersihan saluran drainase di depan lapangan Prailiu jika terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi lagi tidak terjadi luapan air sampai menggenangi ruas jalan negara tersebut.

Dari pantauan media ini, kerja bhakti pada Jumat (07/01/2022) oleh ASN di Sumba Timur selain dilakukan di sekitar Lapangan Prailiu juga dilakukan di beberapa lokasi di Kecamatan Kambera dan Kota Waingapu. (TIM)

“Kalau terus tergenang begini pasti jalannya akan mudah rusak,” ungkapnya.(ONI)




Show Buttons
Hide Buttons