Penjabat Bupati SUmba Timur: yohanis Lakar Hawula [Foto: Heinrich Dengi]

MaxFM, Waingapu – 100 ton cadangan beras pemerintah disiapkan untuk menghadapi ancaman rawan pangan di Sumba Timur Nusa tenggara Timur NTT.

Penjabat Bupati Sumba Timur Yohanis Lakar hawula mengatakan sejauh ini sudah 10 ton beras kewenangan Bupati yang dikeluarkan untuk masyarakat.

“10 ton itu untuk bantuan bagi masyarkat di desa Palakahembi yang juga mengalami hal yang sama (ancaman rawan pangan red.), jadi di gudang Dolog sekarang beras pemerintah sisa 90 ton, tetapi ada beras-beras di lumbung desa sekitar 67 ton jadi total persediaan 157 ton dan ini kita harapkan bisa mengatasi rawan pangan di Sumba Timur” kata penjabat Bupati Sumba Timur Yohanis Lakar Hawula di rumah jabatan Bupati Sabtu (24/10/2015).

Lanjut Penjabat Bupati Sumba Timur Yohanis Lakar Hawula, untuk membantu warga terkena dampak rawan pangan pihaknya juga memerintahkan kepada Camat, Lurah dan Kepala Desa untuk membantu warga bisa mendapatkan raskin ke 13 dan 14.

Masih kata Penjabat Bupati Sumba Timur Yohanis Lakar Hawula dari data terakhir yang diperolehnya sudah 57 desa di Sumba Timur yang terancam rawan pangan dari 156 desa dan kelurahan yang ada.

Sementara itu situasi ancaman rawan pangan ini, memaksa warga di beberapa desa di Sumba Timur sejak bulan lalu masuk ke hutan mengambil ubi gadung beracun atau iwi untuk diolah jadi bahan makanan.[Heinrich Dengi]