
Ketua RT 15 Kalu Benyamin Bala Njurumai mengatatakan dirinya dan warga setempat kuatir kalau banjir besar berikutnya datang, tanggul akan rusak dan air sungai akan menggenangi kampung Kalu seperti kejadian puluhan tahun lalu sebelum pinggir sungai ada tanggul tanah.
‘”Sudah 6 kali banjir besar selam musim hujan ini, bila dicampur dengan banjir kecil-kecil sudah belasan kali banjir, tadi malam tanggul runtuh lagi, yang dikuatirkan air meluap tinggi sekali sampai peralatan dapur hanyut semua karena air meluap tiba-tiba,” kata Ketua RT 15 Kalu Benyamin Bala Jurumai, Minggu ( 1/03 )
Ketua RT 15 Kalu Benyamin Bala Jurumai melanjutkan bagian sungai di belakang rumahnya tempat banjir menerjang karena berada di belokan sungai dan tebing tanah mulai runtuh, 2 pohon tuak di pinggir tanggul sudah jatuh ke sungai karena banjir besar di sungai Payeti beberapa hari lalu.
Tambah Ketua RT 15 Kalu Bala Njurumai, bila tanggul rusak, yang akan tergenang air sungai wilayah RT 13, 14, 15, dan 16 di Kalu Prailiu seperti kejadian tahun1979, 1983, 1985 dan 1987 dimana air sungai Payeti masuk ke rumah warga di Kalu hingga setinggi pinggang orang dewasa, dirinyanya juga mengingatkan warga sekitar Kalu agar bila hujan deras pada malam hari ikut berjaga-jaga dan tidak tidur lelap.