MaxFM WAINGAPU – Polri menemui hari ulang tahun nya yang ke 77 Sabtu (01/07/2023). Dimana di tingkat Polres Sumba Timur dilaksanakan upacara di Lapangan Pahlawan Waingapu.
Upacara peringatan HUT Bhayangkara ke-77 tingkat Polres Sumba Timur ini dipimpin langsung oleh Kapolres Sumba Timur, AKBP Fajar Widyadharma Lukman, dengan komandan upacaranya adalah Kapolsek Lewa, Iptu. Muhamad Andi Fayet Sanusi.
Upacara peringatan HUT Bhayangkara ke-77 tahun 2023 ini juga dihadiri Bupati Sumba Timur, Drs. Khristofel Praing, M. Si., Wakil Bupati Sumba Timur, David Melo Wadu, Ketua DPRD Kabupaten Sumba Timur, Ali Oemar Fadaq, Dandim 1601/Sumba Timur, Letkol Czi. Aditya Triwirawan.
Hadir Pula Sekda Kabupaten Sumba Timur, Umbu Ngadu Ndamu, SH., M. Si., Ketua TP PKK, Dra. Merliaty Simanjuntak, M. Si., Forkopimda Kabupaten Sumba Timur, sejumlah pimpinan perangkat daerah dan undangan lainnya.
Dalam amanatnya, Kapolres Sumba Timur, AKBP Fajar Widyadharma Lukman membacakan amanat tertulis dari Presiden RI, Ir. Joko Widodo yang menegaskan anggota Polri setiap saat bersentuhan dengan rakyat sehingga wajib memelihara keamanan dan ketertiban, wajib menegakkan hukum dan keadilan, wajib melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat.
“Setiap saat Polri diawasi rakyat. Gerak gerik Polri tidak bisa ditutup-tutupi lagi. Hati-hati bisa direkam dan disebarluaskan,” tegasnya.
Presiden Jokowi juga menegaskan kewenangan dan kekuatan Polri yang besar harus dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk melayani masyarakat dengan adil tanpa memandang bulu, agar menghindari persepsi yang mengatakan tajam ke bawah dan tumpul ke atas.
“Jangan ada yang disalahgunakan. Jangan ada yang dibelok-belokkan. Lindungi masyarakat bawah, berikan kepastian hukum kepada masyarakat, berikan kepastian berusaha, berikan kepastian berinvestasi,” tegasnya.
Menurut Presiden Jokowi, tantangan Polri ke depan makin berat, terutama memasuki tahapan Pemilu serentak 2024 saat ini yang dapat berpotensi menimbulkan masalah keamanan dan ketertiban masyarakat.
Selain itu, kualitas layanan kepada masyarakat juga harus makin diperhatikan Polri ke depan agar mampu memberikan rasa aman, rasa keadilan hingga rasa diayomi oleh Polri di masyarakat.
“Semua ini membutuhkan kesigapan, membutuhkan kecepatan, membutuhkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, membutuhkan inovasi,” tandasnya.(ONI).