MaxFM WAINGAPU – Menteri Bintang Puspayoga akan meresmikan Rumah Perlindungan Anak dan Perempuan Sumba Timur.
Kunjungan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, I Gusti Ayu Bintang Darmawati atau Bintang Puspayoga dijawalkan dua hari 3-4 Agustus 2022.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana DP3AP2KB Maramba Meha dalam wawancara per telepon di Radio MaxFM Rabu 3 Agustus 2022 menjelaskan kunjungan Menteri Bintang Puspayoga dalam rangka perayaan puncak Hari Anak Nasional 2022 sekaligus peresmian Rumah Perlindungan Anak dan Perempuan Sumba Timur.
“Fokus kunjungan Ibu Menteri adalah perayaan puncak Hari Anak Nasional 2022 dan peresmian Rumah Perlindungan Anak dan Perempuan Sumba,” jelas Kepala DP3AP2KB Maramba Meha.
Tambah Maramba Meha, Rumah Perlindungan Anak dan Perempuan Sumba Timur dibangun atas dukungan banyak pihak, baik dari LMS, Pemerintah Daerah dan dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia dan letaknya di sekitar Kantor Dinas Sosial Sumba Timur.
“Kami dari DP3AP2KB menyampaikan terima kasih kepada banyak pihak yang sudah menyumbang untuk pembangunan Rumah Perlindungan Anak dan Perempuan Sumba, tanpa dukungan banyak pihak sulit terwujut pembangunan rumah ini,” lanjut Maramba Meha.
Masih kata Maramba Meha, pihak pemerintah daerah Sumba Timur lewat OPD DP3AP2KB akan mendukung dana operasional Rumah Perlindungan Anak dan Perempuan Sumba Timur agar bisa berfungsi optimal, sedangkan dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia mendukung dengan memberikan perlengkapan lain seperti AC, meja, kursi, tempat tidur dan permainan untuk anak dan material lainnya.
“Barang-barang dukungan Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia untuk rumah perlindungan anak dan perempuan sumba sudah tiba di Bandara Umbu Mehang Kunda Waingapu, dikirim dengan pesawat Hercules pada Selasa, 2 Agustus 2022,” kata Umbu Maramba Meha.
Rumah Perlindungan Anak dan Perempuan Sumba Timur dibangun tempat penampungan untuk anak atau ibu yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga, atau mengalami kekerasan seksual dan kasusnya sedang dalam proses di Kepolisian. [HD]
