MaxFM, Waingapu – Bendungan Kambaniru di Kelurahan Maulumbi, Kecamatan Kambera, Sumba Timur yang rusak akibat diterjang banjir bandang saat Siklon Tropis Seroja melewati Nusa Tenggara Timur 4-6 April 2021 sudah mulai diperbaiki.
Sejak Kamis (15/04/2021) satu unit ekskavator sudah mulai mengeruk material dari dalam bendungan berupa tanah dan pasir untuk membentuk jalan air menuju pintu air bendungan yang akan mengarahkan air dari sungai untuk masuk ke saluran primer bendungan.
Jumat (16/04/2021) pagi saat Aparatur Sipil Negara ASN Sumba Timur sedang membersihkan selokan primer bendungan, di sisi lain bendungan ekskavator juga meneruskan pekerjaan mengeruk material bendungan.
Sekretaris Daerah Sumba Timur Domu Waradoy, kepada radio MaxFM Kamis (15/04/2021) malam dalam wawancara singkat mengatakan dalam arahan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat kepada pimpinan proyek yang ditugaskan untuk memperbaiki Bendungan Kambaniru, Gubernur NTT meminta agar sesegera mungkin air dari bendungan bisa kembali naik ke saluran primer, sehingga sekitar seribu hektar sawah yang sedang dikerjakan masyarakat tidak rusak karena tidak ada air.
Masih kata Sekda Domu Warandoy, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat akan kembali ke Sumba Timur minggu depan untuk melihat progres pekerjaan bendungan dan memasitikan air sudah mengalir ke saluran primer dan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat akan melakukan tanam perdana padi bersama pimpinan daerah dan masyarakat Sumba Timur pengguna air dari Bendungan Kambaniru.