MaxFM, Waingapu– Desa Kombapari, Kecamatan Katala Hamu Lingu, Kabupaten Sumba Timur Nusa Tenggara Timur, NTT munculkan inovasi alat pemipil jagung yang terbuat dari barang bekas dalam Bursa Inovasi Desa 2018 di Gedung Umbu Tipuk Marisi waingapu.
Pembuat alat memipil jagung dari barang bekas di desa Kombapari Mercurius Jawarai.mengatakan barang bekas yang digunakan antara lain dari papan bekas dan potongan karet ban bekas.
.
“Ini bisa kita bawa kemana-mana dan tidak memerlukan BBM begitu, bisa diperoleh dimana saja karena terbuat dari barang bekas, kami kumpul dari bahan bangunan yang sudah tidak terpakai, ban mobil yang sudah tidak terpakai, kami paku, jadi bentuklah dia,” jelas Merkurius Jawa Rai dari desa Kombapari, saat Bursa Inovasi Desa, Jumat (28/09/2018)
Merkurius menambahkan, ketika menggunakan alat ini, dalam waktu satu jam mereka dapat memperoleh jagung sebanyak 25 kilogram.
Ide untuk membuat alat pemipil jagung ini muncul pada tahun 2015 dari masalah yang dihadapi Merkurius Jawa Rai ketika bingung bagaimana harus memipilkan jagung hasil panennya yang melimpah, dalam waktu yang singkat.
Alat Pemipil jagung ini sudah dijual ke berbagai kelompok-kelompok tani di Sumba Timur dengan harga perbuah 150 ribu rupiah.
{ Hendrina Pe, Mahasiswa Jurusan Komunikasi UNWIRA Sumba yang lagi KKL di Radio Max FM Waingapu ]