MaxFM WAINGAPU – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengeluarkan surat telegram terkait mutasi perwira menengah di jajaran Polri di tengah tahapan Pemilukada serentak 2024.
Surat telegram ini memutasi 174 perwira menengah di tubuh Polri dan tujuh diantaranya ada di lingkup Polda NTT.
Tujuh jabatan perwira menengah yang berganti orang ini terjadi di tujuh Polres lingkup Polda NTT yakni Polres Ngada, Sumba Timur, Sumba Barat, Manggarai Barat, Lembata, Timor Tengah Selatan dan Belu.
Kapolres Ngada berganti dari AKBP Padmo Arianto ke AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja yang menjabat sebagai Kapolres Sumba Timur saat ini.
Selanjutnya posisi Kapolres Sumba Timur yang ditinggalkan AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaaaja diisi oleh Kapolres Bantaeng, Sulawesi Selatan, AKBP Edward Jacky Tofany Umbu Kaledi.
Kapolres Sumba Barat AKBP Benny Miniani Arief bergeser ke Polres Belu menggantikan AKBP Richo N. Simanjuntak yang dimutasi menjadi Kasubbag Ren Bag Renmin Korbinmas Baharkam Polri.
AKBP Hendra Dorizen, yang saat ini menjabat sebagai Kasubdit Fasharkam Direktorat Polair Polda NTT mendapat kepercayaan untuk menjabat sebagai Kapolres Sumba Barat.
AKBP Ari Satmoko yang saat ini menjabat sebagai Kapolres Manggarai Barat bergeser menjadi Kapolres Timor Tengah Selatan menggantikan AKBP I Gusti Putu Suka Arsa yang saat ini menjabat sebagai Kapolres TTS dimutasi sebagai Wadir Resnarkoba Polda NTT.
Posisi Kapolres Manggarai Barat yang ditinggalkan AKBP Ari Satmoko diisi oleh AKBP Christian Kadang, yang saat ini menjabat sebagai Danyon A Men III Paspelopor Korbrimob.
Sedangkan posisi Kapolres Lembata yang ditinggalkan AKBP Hendra Dorizen diisi oleh AKBP Gede Astawa yang saat ini menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Propam Polda NTT.
Untuk diketahui, mutasi ini tertuang dalam beberapa surat telegram Kapolri yakni surat telegram bernomor ST/1236/VI/Kep/2024, ST/1237/VI/Kep/2024, ST/1238/VI/Kep/2024, dan ST/1239/VI/Kep/2024 yang terbit pada tanggal 25 Juni 2024. (ONI)