Scroll to Top
Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, Sapa Nakes dan Layani Peserta JKN di Sumba Timur
Posted by maxfm on 15th Juli 2023
| 589 views
Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Abdul Kadir Sedang Melayani Peserta BPJS Kesehatan Desa Kuta [Foto : Istimewa]

MaxFM WAINGAPU – Puskesmas Kawangu Kecamatan Pandawai dan Kantor Desa Kuta Kecamatan Kanatang Kabupaten Sumba Timur kedatangan sosok petugas BPJS Kesehatan yang cukup spesial.

Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Abdul Kadir turun langsung memberikan pelayanan informasi seputar Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kepada masyarakat Sumba Timur yang sudah menyandang status Universal Health Coverage (UHC) pada Jumat (14/07/2023).




Selain berdialog dengan peserta JKN, Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Abdul Kadir mengungkapkan perlu lebih banyak mendapatkan masukan langsung dari akar rumput terkait pelayan yang dirasakan peserta JKN, terlebih Pemerintah Daerah sudah berkomitmen dalam melindungi seluruh penduduk Sumba Timur ke dalam Program JKN.

”Kami juga harus memastikan kualitas layanan yang diberikan kepada peserta JKN di Sumba Timur sudah baik.

”Alhamdulillah semua yang saya temui hari ini mengakui layanan kepada peserta JKN sudah baik dan tenaga kesehatan yang melayani juga ramah dan santun khususnya di Puskesmas Kawangu ini,” ujar Abdul Kadir, dalam kegiatan Direksi-Dewan Pengawas Melayani (DIANI) sebagai rangkaian HUT ke-55 BPJS Kesehatan, Jumat (14/07/2023).

Dalam kesempatan tersebut, Pria asli Pulau Selayar ini juga melakukan SiBLing atau Supervisi, Buktikan, dan Lihat Langsung terkait sarana, prasarana serta pelayanan yang diberikan Puskesmas Kawangu kepada peserta BPJS Kesehatan secara lebih dekat.

Saat menyapa tenaga kesehatan di sana, Abdul Kadir juga menyoroti layanan apa saja yang sering diberikan kepada peserta BPJS Kesehatan. Selain ISPA, di wilayah sekitar Puskesmas Kawangu ternyata masih ada warga yang masuk dalam kategori stunting. Untuk itu Kadir menekankan, perlunya optimalisasi layanan kepada ibu hamil dan ibu melahirkan yang dijamin oleh BPJS Kesehatan.



Ia juga memastikan bahwa Puskesmas Kawangu siap melakukan transformasi mutu layanan, salah satunya dengan memampang poster/banner Janji Layanan JKN di loket pendaftaran maupun di tempat yang sering didatangi pengunjung.
”Tentu kami harapkan dengan adanya Janji Layanan JKN, peserta BPJS Kesehatan akan paham kemudahan atau hak apa yang bisa mereka dapatkan. Saya cek, peserta yang datang ke Puskesmas Kawangu juga sudah paham. Dokter-dokter di sini juga sering memberikan edukasi terkait layanan JKN kepada pasien,” kata Abdul Kadir.

Janji Layanan JKN yang dipampang tersebut diantaranya memuat informasi bahwa fasilitas kesehatan tersebut menerima Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tercantum di KTP/KIS Digital sebagai syarat pendaftaran pelayanan, tidak meminta dokumen fotokopi kepada peserta, memberikan pelayanan tanpa biaya tambahan di luar ketentuan, dan tidak melakukan pembatasan hari rawat pasien sesuai dengan indikasi medis hingga melayani peserta dengan ramah tanpa diskriminasi.

Domu Haramau (67) yang pada saat itu sedang melakukan pemeriksaan kesehatan, turut merasakan apa yang disampaikan dalam Janji Layanan JKN. Sebagai contoh, dengan menjadi peserta JKN saat dia memperoleh pelayanan kesehatan tidak dipungut biaya sepeserpun. Di usia yg sudah tidak mudah lagi dia sangat bersyukur karena bisa berobat gratis.

”Saya senang kalau berobat karena gratis dan pakai BPJS Kesehatan,” ujar Domu lugu, yang kesehariannya merupakan seorang petani dan memiliki kemahiran dalam menenun.



Dalam kesempatan tersebut, Abdul Kadir juga memberikan layanan dengan mobil BPJS Keliling di Kantor Desa Kuta Kecamatan Kanatang, Sumba Timur. Abdul Kadir juga membantu salah satu peserta bernama Ferdinand Mb. Nombu melakukan registrasi Mobile JKN dan berhasil.

“Manfaat yang langsung saya rasakan setelah mengunduh langsung adalah bisa mengetahui status keaktifan peserta, jenis kepesertaan, dapat melakukan perubahan fasilitas kesehatan (faskes), dan dapat melakukan skrining riwayat Kesehatan secara mandiri,” jelas Ferdinan, seorang perangkat desa yang kepesertaan JKN-nya dijamin oleh pemerintah.

Dalam kesempatan tersebut, Abdul Kadir menjelaskan BPJS Kesehatan sudah menyediakan beragam kanal layanan informasi, administrasi dan penanganan pengaduan tanpa tatap muka, seperti melalui BPJS Kesehatan Care Center 165, Aplikasi Mobile JKN, Chat Assistant JKN (CHIKA), Voice Interactive JKN (VIKA), Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA), hingga dengan cara mengirimkan direct message di media sosial resmi BPJS Kesehatan.

”Namun harus kita pahami bahwa tidak semua orang bisa mengakses kanal tersebut karena terkendala kondisi jaringan komunikasi, tidak semua orang familiar menggunakan smartphone, dan sebagainya. Untuk itu, kami juga berupaya memberikan kemudahan layanan informasi dan penanganan pengaduan bagi masyarakat dan peserta JKN secara tatap muka,” katanya.



Misalnya, selain melalui Kantor Cabang, layanan informasi dan pengaduan juga bisa diakses melalui Petugas BPJS SATU (Siap Membantu), hingga mobil BPJS Keliling yang siap menjemput bola hingga daerah pelosok atau yang terkendala akses geografis.

Masih dalam rangkaian menyongsong hari ulang tahun ke-55 BPJS Kesehatan Abdul Kadir memberi sertifikat penghargaan dan apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada kepala Desa beserta perangkat Desa Kuta yang telah berkenan menerima layanan JKN melalui mobil BPJS Keliling hari ini. Ia juga akan memimpin upacara peringatan HUT ke-55 BPJS Kesehatan di Kantor Bupati Sumba Timur pada Sabtu, 15 Juli 2023.

Show Buttons
Hide Buttons