Scroll to Top
Jenasah Sekda NTT Domu Warandoy Akan Dibawa ke Kampung Halamannya di Waingapu Sumba Timur
Posted by maxfm on 3rd Oktober 2022
| 1044 views
Sekretaris Daerah NTT, Domu Warandoy, SH., M.Si. [Foto: Heinrich Dengi]

MaxFM WAINGAPU – Jenasah almarhum Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Domu Warandoy, akan segera diberangkatkan dari Kupang menuju kampung halamannya di Waingapu, Kabupaten Sumba Timur.




Rencana pemberangkatan jenasah alm. Sekda Provinsi NTT Domu Warandoy ini disampaikan oleh Camat Kambera, Kabupaten Sumba Timur, Pamekar Jangga Kadu yang merupakan perwakilan keluarga.

Saat dihubungi MaxFM Waingapu melalui telpon selulernya, Pamekar Jangga Kadu mengatakan pihak keluarga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi NTT terkait pengurusan jenasah Domu Warandoy.

“Kami datang dari Sumba sudah berniat untuk membawa pulang jenasah almarhum secepatnya dan kami sudah sampaikan ke Gubernur NTT saat beliau datang melayat. Terakhir tadi kami sepakat hari selasa pagi jenasahnya akan dibawa kembali ke Waingapu,” katanya.



Peristiwa kecelakaan lalulintas di Jl. Frans Seda Sabtu 1 Oktober 2022 malam yang merenggut nyawa Sekda Provinsi NTT Domu Warandoy, ujarnya merupakan sebuah musibah yang membawa duka mendalam bagi keluarga.

Dia menjelaskan, pada malam sebelum kejadian naas itu terjadi, Sekda Provinsi NTT Domu Waron Doy sedang dalam perjalanan pulang dari rumah salah satu kerabatnya yang berda di Kemuning menuju ke rumah jabatan Sekda Provinsi NTT.



Peristiwa itu, kata Pamekar Jangga Kadu diketahui dari salah satu kerabatnya sekitar pukul 00.15 Wita. “Sekitar pukul 00.15 saya ditelpon oleh salah satu keluarga di Kupang dan kasih informasi kecelakaan itu. Setelah tutup telpon, saya coba cari informasi ke salah satu keluarga yang kebetulan selama ini ikut tinggal di Rujab Sekda NTT.”

Lebih lanjut dia mengatakan, “Saat dihubungi, adik itu mengatakan saya sekarang ada di TKP. Saat itu saya langsung yakin kalau mobil yang kecelakaan di Jl. Frans Seda itu Sekda NTT Domu Warandoy karena menurut informasi terakhir beliau sendiri yang menyetir.”



Pada malam sebelum kejadian, ujar Pamekar Jangga Kadu, Sekda Provinsi NTT, Domu Warandoy pergi untuk menghadiri salah satu acara di Kemuning.

“Saat itu ibu sekda mau berangkat mengikuti kegiatan di salah satu hotel bersama rekan-rekannya di pemerintah provinsi yang berada di Kota Kupang. Sementara sekda sendiri juga hendak keluar menuju Kemuning untuk bertemu kerabatnya di sana,” ujarnya.




“Informasi terakhir, katanya beliau ada di Kemuning di rumah bapak Umbu Purawoha karena sewaktu masih kuliah, beliau pernah tinggal di sana,” tandasnya. [TIM]

Show Buttons
Hide Buttons