MaxFM, Waingapu – Yuliana Tamu Ina Dewa yang biasa disapa Alin berhak mendapat tempat di perhelatan Wushu pada PON 2020 di Papua.
Alin yang juga mahasiswa Hukum UNKRISWINA Sumba mewakili Nusa Tenggara Timur di PON 2020 Papua setelah mengalahkan lawannya dari Kalimantan Timur dalam pertandingan Wushu Perempuan kelas 60 Kg memperebutkan Piala Kementrian OlahRaga RI di Semarang 28-31 Oktober 2019.
Pelatih Yonard Pieter Diki Dao dari Sasana Blazer Waingapu yang biasa di panggil Om Ardhi mengatakan kejuaraan Wushu di Semarang ini menjadi prasyarat lolos tidaknya atlit ke PON 2020.
Om Ardhi yang melatih Alin selama berlatih di Sasana Blazer Waingapu juga mendampingi dalam kejuaraan di Semarang mengatakan dengan kemenangan di semifinal ini otomatis memberikan tiket PON 2020 untuk Alin.
Lanjut Om Ardhi, untuk pertandingan final pagi ini, Alin akan bertemu lawan dari Maluku, tetapi apapun hasil final kata dia, sudah tidak mempengaruhi langkah Alin ke PON 2020 di Papua karena masuk tidaknya Alin ke PON 2020 sudah ditentukan hasil semifinal kemarin.
Om Ardi juga meminta dukungan masayarakat Sumba Timur dan NTT untuk kesuksesan Alin dalam partai final yang digelar mulai jam 9 pagi, Alin akan bermain di urutan 20.